KAHMI UIN Kuatkan Semangat Insan Akademis Kader HMI

Baca Juga

Silaturahmi pengurus KAHMI UIN Alauddin ke rumah Mantan Rektor UIN Prof H Qadir Gassing, Minggu 31 Desember 2018.

Makassar – Sebagai kader HMI yang membawa cita-cita organisasi menjadi insan akademis pencipta dan pengabdi, Korps Alumni HMI (KAHMI) terus memperkuat solidaritas dan silaturahmi.

KAHMI UIN Alauddin Makassar, dinilai harus tetap mempertahankan identitas akademis secara proporsional dan profesional sesuai dengan masing-masing bidang yang digeluti.

Hal itu disampaikan Prof Dr Abdul Qadir Gassing, pada silaturahmi pengurus Majelis Rayon KAHMI UIN di kediamannya, di Pattallassang Gowa, Senin 31 Desember 2018.

Mantan Rektor UIN Alauddin itu mengingatkan agar seluruh elemen insan cita, tetap menumbuhkembangkan semangat insan akademis.

“Sebagai insan akademis, maka setiap pemikiran yang dilahirkan, seyogianya memiliki alasan akademik dan pada batas batas yang rasional,” urainya.

Apalagi saat ini, katanya, zaman milenial, perlu mencari pola yang tepat untuk menghadapi generasi zaman Z dalam hal mengubah paradigma dan mindset yang sangat berbeda dengan karakteristik di masa zaman para pendahulunya.

Maka dalam memahami batas batas rasional itu, lanjutnya, perlu pula menanamkan ukhuwah kebangsaan dan ukhuwah sebagai sesama makhluk Allah.


Baik kepada orang yang berbeda negara, agama, suku, budaya, dan etnis.

Silaturahmi pengurus KAHMI UIN Alauddin ke rumah Mantan Rektor UIN Prof H Qadir Gassing, Minggu 31 Desember 2018.

Sementara Wakil Rektor bidang kemahasiswaan, Prof Dr Hj Aisyah Kara berharap agar kedepan, KAHMI tetap menjalin silaturahmi, saling menguatkan kader yang akan bertarung menduduki posisi strategis, baik dilingkup UIN maupun di eksternal.

“Sebagai kader, kita harus saling menguatkan ikatan emosional, termasuk bagaimana kita saling berkompetisi secara alamiah dan profesional,” harapnya.

Hal senada dikemukakan Dekan Fakultas Dakwah, Prof Dr Rasyid Masri. Untuk penguatan kader, perlu dibincangkan bersama, agar tidak menimbulkan benturan benturan yang efeknya berimbas kepada kader itu sendiri.

Intinya adalah membangun soliditas sesama kader harus tetap dikedepankan untuk mencapai nawacita bersama.

Turut hadir pada silaturahmi, Ketua MR KAHMI UIN, Dr Arifuddin Siraj, sekretaris Dr Yusuf Tahir, mantan Warek 3 UIN, Prof Dr Bahaking Rama, Prof Dr Muslimin Kara dan sejumlah pengurus lainnya.



PenulisHasbi Zainuddin